Sabtu, 15 September 2012

Analisis Kelompok Berdasarkan Teori Piaget



Kelompok
Beby Haryanti 08-104
Juli Theresia 09-072
Serefhy 09-081

Analisis Kelompok Berdasarkan Teori Piaget
  
- Pengalaman Beby : sewaktu saya kecil, saya berpikir bahwa semua kapal itu hanya ada dilaut, tetapi suatu ketika Ibu saya mengatakan bahwa sepupu saya akan datang dengan menaiki kapal terbang. Lalu saya bertanya pada Ibu, “lho ma..kok kapalnya terbang?” lalu Ibu mengatakan kepada saya, bahwa kapal itu tidak hanya dilaut,tetapi ada juga kapal terbang,yaitu pesawat.

- Pengalaman Juli : Saya seorang yang bersuku Batak Toba, yang memanggil orangtua dari Ibu dan Ayah saya dengan sebutan “opung”. sewaktu saya masih kecil, saya ikut Ibu saya kesuatu acara pesta . di pesta tersebut, Ibu saya menyuruh saya menyalami seorang wanita separuh baya dan menyuruh saya memanggil dengan sebutan “opung”. Saya bingung sebab dipikiran saya pada waktu itu,panggilan “opung” ,biasa saya tujukan hanya kepada orangtua dari Ibu dan Ayah saya saja. Lalu Ibu menjelaskan kepada saya, bahwa sebutan opung bisa juga ditujukan kepada wanita yang usianya lebih tua dari orangtua kita.
 
- Pengalaman Serefhy : Burung bagi saya sewaktu TK adalah Unggas yang bisa terbang, tetapi suatu ketika, guru saya mengatakan bahwa Penguin adalah salah satu burung yang tinggal dikutub utara dan tidak bisa terbang seperti burung lainnya.

Piaget dalam teorinya memandang anak sebagai individu atau pembelajar yang aktif. Perhatian utama Piaget tertuju kepada bagaimana anak-anak dapat mengambil peran dalam lingkungannya dan bagaimana lingkungan sekitar berpengaruh terhadap perkembangan mentalnya. Anak senantiasa berinteraksi dengan sekitarnya dan selalu berusaha mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya di lingkungan itu. Piaget mengatakan proses interaksi dengan lingkungan menghasilkan skema. Skema merupakan pengetahuan kita tentang suatu hal atau peristiwa. Hal itu didapatkan melalui pengalaman, baik postif maupun negatif. Piaget membagi skema menjadi 2 yaitu similasi dan akomodasi.
  • ·         Asimilasi : proses penyesuaian dan pencocokan informasi yang baru dengan sesuatu yang telah diterima oleh anak sebelumnya.
  • ·         Akomodasi : proses menyusun dan membangun kembali atau mengubah sesuatu yang diketahui oleh anak sebelumnya.

Pada pengalaman masing-masing anggota kelompok didapat dari pengalaman positif sewaktu masih kecil. Pada mulanya asimilasi dan akomodasi merupakan proses adaptasi perilaku yang kemudian menjadi proses berpikir. Akomodasi merupakan konsep penting yang kemudian dipertimbangkan dalam dunia pembelajaran bahasa yang dikenal dengan sebutan restructuring. Sesuai dengan Teori Piaget bahwa skema individu akan mengalami equlibrium yaitu keadaan seimbang antara kognisi dengan lingkungan yang didapat dari proses asimilasi dan akomodasi. Dari masing-masing pengalaman kelompok, pengalaman tersebut merupakan contoh dari proses akomodasi.

2 komentar: